Adapun kekayaan bersih pengusaha 70 tahun yang menetap di London ini sebesar 7,4 miliar dolar AS atau Rp109,14 triliun.
Pengusaha perkebunan kelapa sawit melalui bendera Bumitama Agri yang tercatat sebagai emiten di Singapura ini memiliki kekayaan bersih 6,2 miliar atau setara Rp91,44 triliun.
Lim bersama mitranya yang berasal dari China juga membentuk grup Harita, pemilik smelter nikel di Halmahera, Maluku Utara. Grup Harita juga memiliki mayoritas perusahaan tambang bauksit yang terdaftar, Cita Mineral Investindo.
Pengusaha berusia 94 tahun dan tertua dalam daftar ini juga memiliki perusahaan pemrosesan nikel terintegrasi, PT Trimegah Bangun Persada Tbk, yang baru saja mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode NCKL.
Pendiri Barito Pasific dan pemilik perusahaan petrokimia Chandra Asri ini berada di peringkat enam orang terkaya di Indonesia. Dia memiliki kekayaan bersih mencapai 6,1 miliar atau sekitar Rp89,96 triliun.