Harga kaus yang ditawarkan kepada para penonton WSBK Rp40.000 per potong. Namun jika beli tiga dibanderol Rp100.000.
"Ini dilakukan supaya banyak yang beli. Harga murah meriah dan kainnya halus, tidak panas," ucapnya.
Sebelum ada ajang WSBK di Sirkuit Mandalika, Aqila dan penjual kaus lainnya berjualan di area Pantai Kuta dan sekitarnya.
Sementara itu, warga Desa Rambitan yang juga penjual kaus bernama Japar mengatakan, omzet penjualan selama ajang WSBK mengalami lonjakan dari hari sebelumnya.
"Sehari penjualan bisa mencapai Rp900.000. Kalau sebelumnya Rp300.000," katanya.
Dia juga menyambut baik dengan adanya ajang WSBK di Sirkuit Mandalika. Ini karena membawa manfaat bagi masyarakat dan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi.
"Kita berharap semoga ke depan bisa ada kegiatan, dan banyak wisatawan yang datang," ujarnya.