Lebih lanjut, Anda memaparkan peningkatan ini lantaran terjadinya lonjakan penumpang pada semester I. Hal tersebut karena sudah tidak adanya lagi pandemi Covid-19 dan adanya perubahan masyarakat dalam melakukan berpergian yang tadinya menggunakan pesawat namun ada pengurangan pesawat atau frekuensi.
"Momen lebaran dan momen kenaikan kelas dan liburan yang panjang kemarin juga turut mempengaruhi (kenaikan penumpang)," tuturnya.
Anda mengatakan bahwa pada semester I 2023 pendapatan usaha perusahaan mencapai Rp2,65 triliun atau 95 persen dari target semester I 2023.
Sementara itu, Pelni juga telah mengangkut kontainer 2.630.935 Teus, general cargo 66.166 Ton/m3. Lalu 3.820 ekor ternak, red pack 374.515 kg dan 6.500 unit kendaraan.