JAKARTA, iNews.id - PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II gencar menjadikan Bandara Kualanamu sebagai international airport hub di kawasan Barat Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mencari mitra strategis untuk mengembangkan Bandara Kualanamu.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengungkapkan, saat ini sudah ada 39 calon mitra strategis yang mengajukan Letter of Interest (LoI) untuk mengembangkan Bandara Kualanamu. Dari ke-39 calon mitra tersebut, delapan di antaranya berasal dari Indonesia sedangkan lainnya tersebar dari berbagai negara luar.
Namun demikian, Awaluddin menegaskan pihaknya akan mencari mitra strategis yang memang memiliki kapabilitas mumpuni dengan berdasarkan pada nilai 3E.
"E yang pertama adalah expansion traffic. E yang kedua adalah expertise sharing, dan (terakhir) equity sharing. Tujuannya adalah menjadikan Bandara Kualanamu sebagai international airport hub di kawasan Barat Indonesia," kata Awaluddin saat konferensi pers di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Senin (10/2/2020).
Rencananya, AP II dan mitra strategis terpilih akan tergabung sebagai pemilik saham di PT Angkasa Pura Aviasi yang akan menjalankan operasional Bandara Kualanamu dengan masa konsesi 25 tahun. Nantinya, minimal 51 persen saham dari Angkasa Pura Aviasi akan dimiliki oleh AP II, sedangkan mitra strategis memiliki maksimum 49 persen saham.