Bansos Beras 10 Kg Disalurkan ke 21,35 Juta KPM Pekan Depan

Ikhsan Permana SP
Pemerintah akan menyalurkan bansos beras 10 kg ke 21,35 juta KPM pekan depan. (Foto: Freepik)

Arief juga menyebut bahwa Perum Bulog akan menyerap produksi dalam negeri semaksimal mungkin. Namun, jika produksinya sedang di bawah seperti saat ini kemudian Bulog ikut menyerap, maka akan memicu kenaikan harga. 

"Hal ini yang harus dipahami ya. Memang biasanya di semester satu itu adalah waktu yang tepat untuk Bulog melakukan penyerapan secara masif," katanya.

Senada, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menegaskan bahwa Bulog telah menerima penugasan dari Bapanas terkait penyaluran beras SPHP untuk menggelontorkan bantuan beras secara masif, tidak hanya di pasar tradisional tetapi juga mulai masuk di ritel modern untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Pada prinsipnya kita akan terus gelontorkan beras di pasar-pasar seluruh Indonesia, dan terkait harga memang sudah ada penyesuaian namun tetap relatif lebih murah mengingat ini adalah beras premium,” kata pria yang akrab disapa Buwas itu. 

Buwas menyebut, sejak awal tahun hingga saat ini, pihaknya telah menggelontorkan sebanyak 756.000 ton beras SPHP di seluruh Indonesia melalui pedagang pengecer dan juga ritel modern.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
19 jam lalu

Prabowo Tegaskan Indonesia Bisa Atasi Musibah di Sumatra, Bukti Kekuatan Bangsa

Nasional
1 hari lalu

BGN Larang Pengelola SPPG Pecat Relawan Dapur karena Kurangi Penerima Manfaat 

Nasional
6 hari lalu

Pemerintah Mulai Rancang Rehabilitasi dan Rekonstruksi di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

Nasional
9 hari lalu

Kementan Salurkan Beras hingga Minyak Goreng ke Wilayah Terdampak Banjir Bandang dan Longsor

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal