Beli Pinehill Rp45 Triliun, Ini Alasan Indofood Berani Bayar Mahal

Suparjo Ramalan
Indofood. (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) menyepakati nilai transaksi Pinehill Company Ltd sebesar 2,998 miliar dolar AS atau Rp45 triliun. Akuisisi tersebut untuk memperkuat posisi perseroan di pasar mi instan Timur Tengah, Afrika, dan Eropa Timur.

Nilai pembelian tersebut tergolong besar karena nilai ekuitas Pinehill hanya 246,3 juta dolar AS dengan aset sebesar 174,3 juta dolar AS. Sementara laba bersih pada 2019 lalu tercatat 43,2 juta dolar AS.

Corporate Secretary ICBP, Gideon A. Putro mengatakan, Pinehill memiliki empat anak usaha yang memproduksi dan memasarkan mi instan untuk delapan negara mulai dari Arab Saudi hingga Serbia. Seluruh produk tersebut dibuat di 12 pabrik dengan kapasitas 10 miliar bungkus per tahun

"Pasar tujuan dari Target Grup saat ini masih pada tahap awal pertumbuhan baik dalam segi volume penjualan dan tingkat keuntungan," kata Gideon, Sabtu (23/5/2020).

Menurut dia, nilai hampir 3 miliar dolar AS itu berdasarkan negosiasi yang wajar dengan merujuk pada rata-rata tingkat pertumbuhan historis dan proyeksi perusahaan. Selain itu, kekuatan produk di pasar juga cukup dominan.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
27 hari lalu

BPOM Tegaskan Etilen Oksida Tak Terdeteksi di Mi Instan Rasa Soto Banjar Limau Kuit

Nasional
1 bulan lalu

BPOM: Indomie Soto Banjar Limau Kuit Tetap Dapat Dikonsumsi

Nasional
1 bulan lalu

Respons BPOM usai Taiwan Temukan Etilen Oksida di Mi Instan Indonesia

Bisnis
10 bulan lalu

Indofood Beberkan Penyebab Indomie Ditarik di Australia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal