Bentuk Tim Khusus, Ombudsman Akan Laporkan Kasus seperti Jiwasraya ke DPR

Trisya Frida
Muhammad Aulia
Ombudsman akan melaporkan temuan-temuan terkait perusahaan BUMN asuransi yang bermasalah seperti Jiwasraya. (Foto: SINDO)

Dadan menuturkan pada umumnya perusahaan asuransi memiliki tiga opsi untuk berinvestasi yakni di deposito, reksa dana, dan saham. Dari ketiga opsi tersebut, Dadan menjelaskan investasi di deposito adalah langkah yang paling aman karena memiliki risiko keuangan yang minimum.

"Tapi setelah kami periksa ini terbalik. Justru malah saham yang menjadi tinggi. Ketika saham menjadi investasi paling tinggi, ada banyak kecurigaan seperti (contoh) kerja sama dengan (suatu) perusahaan untuk meningkatkan saham perusahaan tersebut dan sebagainya," ucap Dadan.

Meski demikian, Dadan mengakui tidak ada salahnya bagi sebuah perusahaan asuransi apabila niat awal mereka adalah memang hanya berinvestasi di saham suatu perusahaan. Hanya saja, menurut Dadan ada ketentuan-ketentuan yang harus diperhatikan oleh perusahaan asuransi dalam berinvestasi di saham suatu perusahaan.

"Tapi kalau memang investasi harus lihat dulu sejauh mana guidance-guidance yang dipenuhi. Betulkah tempat-tempat (perusahaan) yang akan ditanamkan investasi dari perusahaan ini (asuransi) ke sana betul-betul aman? Nah ini kan ada guidance-nya," ujar Dadan.

Mengenai hal tersebut, Dadan mengidentifikasi ternyata ada indikasi-indikasi yang menunjukkan ketidakpatuhan beberapa perusahaan asuransi BUMN dalam berinvestasi. Oleh sebab itu, Dadan menginfokan rencananya Ombudsman akan melaporkan temuan indikasi-indikasi tersebut ke otoritas keuangan terkait hingga aparat penegak hukum untuk penindakan dan pembuktian lebih lanjut.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
14 jam lalu

BPK Selamatkan Uang Negara Rp69,21 Triliun, Terbesar di BUMN

Bisnis
16 jam lalu

Merger BUMN Karya Ditargetkan Selesai Desember 2025, Ini Progresnya

Nasional
3 hari lalu

Danantara Ungkap Praktik Kanibalisme di Perusahaan BUMN, Seperti Apa?

Nasional
4 hari lalu

Danantara Mau Pangkas 1.000 BUMN Jadi 200 Perusahaan, Singgung Anak-Cucu Usaha yang Rugi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal