Bertemu Ganjar, Petani Keluhkan Impor Gula Bikin Harga Tebu Jatuh

Dinar Fitra Maghiszha
Persoalan impor gula menjadi persoalan serius yang dikeluhkan petani tebu di Nganjuk, Jawa, Timur, kepada Capres Ganjar Pranowo. (Foto: Dok. TPN Ganjar-Mahfud)

"Tolong pak, kalau bapak jadi presiden, tolong soal impor gula ini dibenahi. Kasihan petani kecil," katanya.

Terkait hal tersebut, Ganjar menyebut persoalan di Indonesia yang mendesak diselesaikan adalah soal data. Data impor gula misalnya, harus diperbaiki agar kebijakan itu benar-benar tepat sasaran dan tidak merugikan.

"Oh iya ini bagus sekali. Para petani wadul, mbok kalau impor gula itu tebu petaninya dibeli lebih dulu. Jangan sampai kebutuhannya lebih berat impor, maka kita tidak akan pernah mandiri," ujar Ganjar

Sebenarnya, di Jawa Tengah Ganjar sering mendengar persoalan yang sama. Misalnya, disampaikan petani tembakau yang merugi akibat tembakau mereka tak laku karena impor.

"Pak kita tuh belum terbeli semua tapi keran impornya dibuka jadi murah. Cerita impor ini jadi cerita atau pertunjukan makin tidak mandirinya kita dalam bidang perekonomian, wabil khusus bidang pertanian," ucapnya.

Catatan-catatan itu lanjut Ganjar, menjadi masukan yang akan dia godok untuk menjadi kebijakan. Ganjar memastikan, bahwa data akan diperbaiki agar kebijakan termasuk kebijakan impor bisa tepat. Impor gula baru dilakukan setelah memastikan kebutuhan dalam negeri dari hasil penyerapan hasil petani.

"Jadi itu catatan penting yang neracanya kami coba baca untuk bisa mencarikan solusi dalam menyeimbangkan ini. Sehingga petani dalam negeri mendapatkan tempat yang utama dan pertama," katanya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Dorong Swasembada Energi, Prabowo Ingin Papua Ditanam Sawit hingga Singkong

Nasional
2 bulan lalu

4 Bos Perusahaan Dituntut 4 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Impor Gula

Destinasi
2 bulan lalu

Tradisi Sedekah Bumi di Tanjung Lesung, Pesta Rakyat Tanda Syukur

Nasional
3 bulan lalu

Pemerintah Setop Impor Gula Rafinasi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal