Bertemu Parlemen Eropa, Mendag Sampaikan Keberatan RI Terkait Deforestasi 

Advenia Elisabeth
Mendag Zulhas menyampaikan keberatan atas kebijakan lingkungan baru Uni Eropa terkait deforestasi saat bertemu Komite Perdagangan Internasional Parlemen Eropa di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (21/6/2023). (Foto: Dok. Kemendag)

Sebelum masuk dalam penyampaian keberatan itu, Zulhas bersama Komite Perdagangan Internasional Parlemen Eropa (European Parliament's Committee on International Trade/INTA) membahas perkembangan perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/IEU-CEPA).

Dia mengungkapkan, IEU-CEPA merupakan agenda prioritas Indonesia. Untuk itu, Indonesia siap menyelesaikan perundingan IEU-CEPA pada 2024 sesuai arahan Presiden Joko Widodo dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

“Untuk itu, kami meminta dukungan Parlemen Eropa, khususnya Komite INTA, dalam penyelesaian negosiasi ini,” ucapnya.

Sebagai informasi, pada periode ini, ekspor Indonesia ke Uni Eropa tercatat sebesar 5,91 miliar dolar AS sedangkan impor Indonesia dari Uni Eropa tercatat sebesar 4,37 miliar dolar AS. Dengan demikian, Indonesia menikmati surplus perdagangan sebesar 1,54 miliar dolar AS.

Sementara pada 2022, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar 33,16 miliar dolar AS, naik 13,98 persen dibanding tahun sebelumnya yang tercatat 29,09 miliar dolar AS. Pada tahun tersebut, ekspor Indonesia ke Uni Eropa tercatat sebesar 21,50 miliar dolar AS sedangkan impor Indonesia dari Uni Eropa tercatat sebesar 11,67 miliar dolar AS, sehingga Indonesia mengalami surplus sebesar 9,83 miliar dolar AS.

Produk ekspor utama Indonesia ke Uni Eropa di antaranya minyak kelapa sawit dan fraksinya, asam lemak monokarboksilat industri, batu bara, bijih tembaga dan konsentratnya, serta alas kaki dengan sol luar dari karet. 

Sedangkan produk impor Indonesia dari Uni Eropa di antaranya pembuluh dan pipa lainnya, obat, darah manusia dan darah hewan, mesin untuk membuat pulp, serta kertas atau kertas karton yang dipulihkan (sisa dan skrap).

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Mobil
5 jam lalu

Penjualan Mobil di Indonesia Turun, Ekspor Justru Naik 

Internasional
6 hari lalu

Thailand Pertimbangkan Blokir Ekspor Bahan Bakar ke Kamboja Imbas Konflik Perbatasan Meningkat

Nasional
7 hari lalu

Hasan Nasbi Sebut Kebiasaan Ngopi hingga Makan Gorengan Picu Deforestasi, kok Bisa?

Nasional
13 hari lalu

Zulhas Ngaku Sudah Biasa Panggul Beras: Jangan Cuma Emosi, Mari Bantu Saudara Kita

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal