Bos WIKA Curhat ke DPR Keuangan Berdarah-darah Selama 4 Tahun, Minta PMN Rp6 Triliun

Suparjo Ramalan
Keuangan Waskita karya berdarah-darah selama 4 tahun, Bos WIKA minta PMN RP6 triliun. Foto: Antara

JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito mengatakan bahwa keuangan perusahaannya berdarah-darah sejak 2020 hingga 2023 semester I. Hal itu disampaikan langsung kepada Komisi VI DPR RI saat rapat dengar pendapat (RDP). 

Dia mengatakan bahwa perlu ada penyehatan keuangan emiten konstruksi pelat merah. Pasalnya kinerja keuangan WIKA terus memburuk selama empat tahun berturut-turut atau periode 2020-2023. Indikator dari permasalahan keuangan itu dilihat dari tren Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA).

Agung memaparkan EBITDA perusahaan di 2020 turun menjadi Rp2,4 triliun dan Rp2,094 triliun pada 2021. Performa keuangan tetap memburuk di tahun berikutnya dengan membukukan EBITDA sebesar Rp2,4 triliun.

Bahkan, mencerminkan atas arus kas dari aktivitas perusahaan ini berada di posisi Rp 558 miliar pada semester I/2023. Akibatnya, cash ratio WIKA cukup buruk atau berada di posisi 5,32 persen.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Bisnis
1 hari lalu

Kajian Integrasi Waskita-Hutama Karya Ditargetkan Rampung Tahun Depan

Megapolitan
1 hari lalu

Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Tembus 74,37 Persen, Ditargetkan Rampung Juni 2026

Nasional
16 hari lalu

Bos Danantara Ungkap Praktik Nakal BUMN: Ada yang Profit Tinggi dengan Percantik Buku

Nasional
21 hari lalu

Bendungan Rukoh Siap Difungsikan, Waskita Karya Kebut Proyek Pengarah

Nasional
22 hari lalu

Satgas PASTI OJK Tutup Kegiatan Usaha Golden Eagle: Berpotensi Menyesatkan Masyarakat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal