Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh menuturkan, audit keuangan kedua BUMN karya segera dilakukan. Pasalnya, hal ini berkaitan dengan penggunaan penyertaan modal negara (PMN) yang diterima beberapa tahun belakangan.
"Kalau itu (audit) pasti kita, karena kita lakukan karena berkaitan dengan PMN," ucapnya.
Dia memastikan surat permintaan audit sudah diajukan Menteri BUMN Erick Thohir kepada BPKP dua hari lalu dan segera akan ditindaklanjuti. "Sudah masuk (surat permintaan audit), dua-duanya (Waskita dan Wijaya)," katanya.