BALI, iNews.id - Kementerian BUMN menggelar BUMN Legal Summit 2022 untuk memperkuat fondasi fungsi hukum perusahaan pelat merah. Hal itu, untuk mendukung pertumbuhan dan transformasi BUMN.
Mengusung tema “Building Stronger Foundation for Growth”, BUMN Legal Summit 2022 diselenggarakan Kementerian BUMN bekerja sama dengan Forum Hukum BUMN, di Bali, pada 22-23 September 2022. Pembukaan kegiatan ini dilakukan Deputi Bidang Hukum dan Perundang-Undangan Kementerian BUMN, Carlo B. Tewu, dan Deputi Bidang Sumber Daya Manusia BUMN, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata.
Hadir secara virtual untuk memberikan sambutan, Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan BUMN Legal Summit 2022 merupakan bagian dari upaya Kementerian BUMN untuk secara terus-menerus melakukan transformasi di tubuh BUMN.
Hal itu, lanjutnya, juga merupakan upaya nyata Kementerian BUMN untuk meningkatkan kapabilitas dan wawasan insan hukum BUMN sebagai bagian dari pengembangan talenta.
“Transformasi BUMN tidak bisa lepas dari adanya transformasi fungsi hukum BUMN sebagai garda terdepan yang bertugas memberikan pengawalan, masukan, dan pertimbangan hukum khususnya terhadap manajemen dalam mengambil setiap keputusan untuk perusahaan. Dengan demikian setiap keputusan yang diambil oleh manajemen BUMN senantiasa selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan prinsip Good Corporate Governance (GCG),” ujar Erick.
Sementara Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD dalam video sambutannya, menjelaskan hingga saat ini BUMN terus bertransformasi agar lebih efisien sehingga BUMN bisa memberikan kontribusi kepada negara.