Jerman merupakan negara ekonomi terbesar di Eropa. Negara tersebut merupakan eksportir utama kendaraan, mesin, bahan kimia, dan barang-barang manufaktur lainnya serta memiliki tenaga kerja yang sangat terampil.
PDB Jerman saat ini mencapai 4,92 triliun dolar AS, dengan pertumbuhan 0,8 persen. Namun, Jerman menghadapi beberapa tantangan demografis terhadap pertumbuhan ekonominya, salah satunya terkait tingkat kesuburan yang rendah dan membuat pergantian tenaga kerja yang menua menjadi lebih sulit.
Dengan kerja sama yang kuat antara pemerintah dan industri serta pengetahuan teknologi yang maju telah membangun ekonomi Jepang yang berorientasi pada manufaktur dan ekspor.
Banyak bisnis besar Jepang yang diorganisasikan sebagai jaringan perusahaan yang saling terkait yang dikenal sebagai keiretsu. PDB Jepang tercatat sebesar 4,39 triliun dolar AS, dengan pertumbuhan 1,1 persen.
India adalah ekonomi terbesar kelima di dunia. Namun, karena populasinya yang besar, India memiliki PDB per kapita terendah dalam daftar ini sebesar 2.940 dolar AS. Ekonomi India merupakan campuran dari pertanian desa tradisional dan kerajinan tangan, di samping industri modern yang sedang berkembang pesat dan pertanian mekanis.
PDB India saat ini mencapai 4,27 triliun dolar AS, dengan pertumbuhan 6,5 persen. India merupakan pengekspor utama layanan teknologi dan alih daya bisnis, dan sektor jasa merupakan bagian besar dari output ekonominya.