"Saya ingin membuktikan sendiri bahwa produksi dalam negeri memang cukup. Produksi dari petani memang cukup. Saya memegang apa yang disampaikan oleh Menteri Pertanian dan BPS," katanya.
Berdasarkan data Kementerian Pertanian dan BPS, stok beras nasional aman hingga Mei 2021. Oleh karena itu, dia meyakini tak persoalan beras sehingga tak seharusnya impor dilakukan. Menurut dia, banyak cara selain impor.
"Kalau bicara beras, Indonesia Timur produksi sagu, kita produksi beras dari sagu. Ini sudah ada contohnya, sudah saya laboratoriumkan cuma belum saya publish. Ini wujud nyata saya ingin membantu terwujudnya kemandirian pangan dan kedaulatan pangan. Maka kita jangan seolah-olah begitu beras kurang, kita takut," katanya.