Sunarso memandang BRI sebagai bank penyalur KUR terbesar mengemban misi untuk membawa UMKM naik kelas.
“Dan selama ini apa yang kami lakukan di BRI ternyata sesuai dengan kebutuhan pelaku usaha. Karena bukan hanya penyaluran kredit, ada juga pembinaan. Journey-nya jelas dan lengkap hingga mendorong digitalisasi untuk perluasan usaha sehingga pelaku usaha ini bisa naik kelas,” tuturnya.
Dengan demikian, sebagai bank yang fokus di segmen UMKM, BRI selalu mendapat proporsi penyaluran terbesar dari pemerintah dengan porsi di kisaran 70 persen dari total alokasi KUR secara nasional. Pada 2022 kuotanya mencapai Rp260 triliun.
Sementara itu, pada 2021 kuota KUR BRI Rp195,59 triliun, dengan realisasi penyaluran Rp194,9 triliun. Pada 2020 alokasi penyaluran KUR BRI mencapai Rp140,2 triliun dengan realisasi Rp138,5 triliun.