JAKARTA, iNews.id - Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade menegaskan DPR bakal mengawasi initial public offering (IPO) PT Pertamina Geothermal Energy (PGE). Alasannya, supaya IPO PGE berjalan lancar.
Dia menuturkan, pada masa sidang berikutnya, yakni Maret mendatang, Komisi VI DPR akan memangil PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Power Indonesia, dan PGE untuk melaporkan hal-hal yang berkaitan dengan IPO tersebut. Menurutnya, ini demi memastikan IPO BUMN berhasil dan dananya benar-benar dipakai untuk pengembangan perusahaan, sehingga tidak seperti yang terjadi pada Garuda Indonesia.
"Kita enggak mau lagi kebobolan seperti Garuda. Kita minta PGE, kalau perlu kita panggil Mansek (Mandiri Sekuritas, penjamin pelaksana emsisi efek) juga karena memang ini tujuan pemerintah. (IPO PGE) bukanlah privatisasi, bukan menghilangkan kendali Pertamina terhadap cucu perusahaanya yaitu PGE," tuturnya dalam Polemik Trijaya dengan Tema IPO Sektor Strategis, Apa Manfaatnya?, Sabtu (18/2/2023).
Andre juga meminta komisaris PGE Samsul Hidayat untuk selalu mengawasi direksi usai IPO.
"Pak Samsul awasi ya direksinya. Jangan sampai ada yang beli mobil baru karena ini nih penyakit direksi BUMN, lebih tengil daripada menterinya. Kehiduapnnya lebih mewah, ini PR-nya bapak sebagai komisaris," kata dia.