Ekonomi China Melemah, Harga Karet Terjun Bebas

Wahyudi Aulia Siregar
Sebagian petani sudah mulai meninggalkan karet karena harganya tidak menarik. (Foto: Ilustrasi/Ist)

MEDAN, iNews.id - Harga karet di pasar komoditas terjun bebas ke 133,3 cent AS per kilogram dipicu pelemahan ekonomi China. Kondisi itu, membuat para eksportir harus merugi karena harga jual lebih rendah dibandingkan biaya produksi mereka. 

Sekretaris Eksekutif pada Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) Sumatera Utara, Edy Irwansyah, mengatakan sejak awal Januari hingga akhir Agustus 2022 harga karet cenderung menurun.  

Pada 3 Januari harga karet TSR20 di Bursa Berjangka Singapura (SGX) tercatat 175,1 cent AS per kg. Harga karet tersebut cenderung turun hingga pada 9 Mei 2022 tercatat sebesar 155,8 cent AS per kilogram. Per 1 September 2022, harga karet TSR20 tercatat sebesar 133,3 cent AS per kilogram. 

"Tingkatan harga saat ini sudah pada posisi rugi, tergantung jenis produsennnya. Bila produsennya adalah rakyat maka harga pokok produksinya 2-2,5 USD per kilogram, tergantung besar kecilnya kepemilikan kebun. Sedangkan produsen dari perusahaan perkebunan  1,1-1,6 USD, tergantung besar kecilnya luas lahan kebun," kata Edy, Jumat (2/9/2022). 

Dia menjelaskan, penurunan harga karet dipicu potensi kenaikan lebih lanjut suku bunga dan ekonomi China yang melemah seiring kekhawatiran akan resesi global. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
1 hari lalu

Identitas 3 Astronaut China yang Terdampar di Luar Angkasa Terungkap!

Sains
1 hari lalu

Tragis! 3 Astronaut China Terlantar di Luar Angkasa gegara Tabrak Puing Antariksa

Internasional
3 hari lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Nasional
5 hari lalu

Sertifikasi Influencer Dianggap Penting, Dosen UMY Ungkap Alasannya  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal