CEO Patra Jasa, Hary Tjahya Wibowo menambahkan, kerja sama dengan MBM Group dan ELMAQ merupakan tindak lanjut atas penandatanganan Head of Agreement (HoA) pada 31 Oktober 2018 di London, Inggris.
“Melalui kesepakatan ini, semua pihak sepakat untuk membentuk usaha patungan dalam pengelolaan dan penyewaan (leasing) hotel-hotel di Mekkah, rencananya ke depan akan diperluas ke Madinah dan Indonesia,” kata Hari.
Dia menyebut, langkah Patra Jasa berekspansi ke Arab Saudi karena perseroan melihat potensi bisnis yang menjanjikan di sektor perhotelan di negara tersebut. Pasalnya, minat masyarakat untuk menunaikan ibadah haji dan umrah terus meningkat dari tahun ke tahun.
Berdasarkan data pemerintah Arab Saudi, jumlah jemaah haji sepanjang 2015-2018 naik rata-rata 7 persen per tahun. Sementara, jumlah jemaah umrah pada tahun 2017 meningkat hingga 15 persen.
MBM Group saat ini mempunyai 18 hotel di Mekkah dengan rincian 15 hotel sudah beroperasi dan tiga hotel sedang dibangun. Dari 18 hotel itu, empat hotel berbintang empat dan 14 hotel sisanya bintang tiga.
“Atas nama ayah kami, Sheikh Marei Mubarak Bin Mahfouz, dan seluruh perusahaannya menyampaikan terima kasih yang tulus kepada Menteri BUMN dan Deputi Kementerian BUMN atas dukungannya untuk melakukan ekspansi investasi ke Arab Saudi yang dimulai dari ibu kota Islam dan umat Islam,” ujar Abdullah Mari.