Mengai rencana buyback ROTI, dengan harga tertingginya Rp1.600 per saham, kemungkinan kurang menarik untuk dibeli. “Orang-orang juga melihat kalau memang harga tertinggi pembeliannya Rp1.600 per saham kan berarti perusahaan kalau lihat harga di atas itu ga akan beli. Karena memang mereka maksimumnya 1600, dibatasi,” ucap Vicella.
Sementara itu, Vicella menjelaskan, secara kinerja MDKA juga mengalami penurunan. Akan tetapi, diharapkan dengan adanya kenaikan harga tembaga, investor harus mencermati earnings dan potensi ke depan.
“Karena kan dia copper sama gold ya kalau MDKA ini. Jadi kita lihat nanti karena kinerja tahun 2020 kurang begitu bagus, ada penurunan cukup signifikan. Apakah dia ada perbaikan kinerja. Kalau saya rasa nanti kita lihat dulu earnings per quarter-nya itu seperti apa,” jelas dia. Shelma Rachmahyanti