JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, impor beras salah, sehingga harus diperbaiki. Menurutnya, hal itu terjadi karena masalah kebijakan dan data yang tidak sesuai.
"Itu yang salah (impor beras). Itu yang harus kita ubah. Bukan (kualitas), tapi karena kebijakan. Antara impor dan produksi tidak pernah dijadikan satu titik," kata Erick dalam wawancara di salah satu media sosial dengan Deddy Corbuzier di Jakarta, Selasa (1/6/2021).
Lebih lanjut Erick mengungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya mengatakan, data di Indonesia tidak pernah menjadi satu. Karena itu, program satu data nasional harus segera diwujudkan.
"Kalau enggak (diwujudkan), semuanya akan menjadi tidak jelas atau grey area," ujarnya.