Ericsson Bakal PHK 1.200 Karyawan untuk Pengurangan Biaya

Aditya Pratama
Ericsson menyampaikan bakal melakukan PHK terhadap sekitar 1.200 karyawan di Swedia. Hal ini bagian dari langkah-langkah pengurangan biaya. (Foto: Reuters)

KOPENHAGEN, iNews.id - Perusahaan telekomunikasi dan jaringan multinasional, Ericsson menyampaikan bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 1.200 karyawan di Swedia. Hal ini merupakan bagian dari langkah-langkah pengurangan biaya ketika pelanggan mengurangi pengeluaran mereka untuk peralatan 5G.

Setelah memangkas ribuan pekerja tahun lalu, pemasok peralatan telekomunikasi dari Finlandia, Nokia memperkirakan tahun 2024 akan tetap penuh tantangan karena penjualan peralatan 5G melambat di Amerika Utara dan juga diperkirakan akan turun dari rekor tertinggi di India.

Mengutip Reuters, manajemen Ericsson mengatakan pada bulan Januari bahwa pihaknya mungkin akan mempertimbangkan pengurangan biaya lebih lanjut pada tahun ini termasuk PHK karyawan. Namun, perusahaan belum memberikan angka spesifik.

Mengutip negosiasi yang sedang berlangsung dengan serikat pekerja, perusahaan tersebut pada hari Senin menolak memberikan angka berapa banyak uang tunai yang dapat dihemat dengan mengurangi karyawan.

“Seperti yang dinyatakan sebelumnya, Ericsson memperkirakan pasar jaringan seluler akan penuh tantangan pada tahun 2024, dengan kontraksi volume lebih lanjut karena pelanggan tetap berhati-hati,” tulis manajemen Ericsson dalam sebuah pernyataan.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
6 hari lalu

Penjualan Nikel Melejit, PAM Mineral Raup Laba Bersih Rp401,66 Miliar hingga Kuartal III 2025

Bisnis
17 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp1,2 Triliun di Kuartal III 2025, Melesat 117 Persen

Internasional
1 bulan lalu

Trump Teken Perintah Eksekutif Penjualan TikTok di AS Senilai Rp234 Triliun

Nasional
3 bulan lalu

Pedagang Pasar Induk Cipinang Sebut Isu Beras Oplosan Bikin Penjualan Turun

Buletin
4 bulan lalu

Karyawan PO Bus Kena PHK gegara Kebijakan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Study Tour

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal