JAKARTA, iNews.id - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia akan memberangkatkan jemaah haji mulai 24 Mei-2 Agustus 2023. Adapun, jumlah jemaah haji yang diterbangkan maskapai pelat merah ini mencapai 104.172 jemaah.
"Kita akan membawa sekitar 104 ribu jemaah haji ke tanah suci InsyaAllah 24 Mei minggu depan," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam acara Market Review IDX Channel, Selasa (16/5/2022).
Irfan menambahkan, pihaknya akan mengoperasikan 14 pesawat yang tujuh di antaranya disediakan melalui skema wet lease dengan pihak lessor. Hal itu karena jumlah maskapai yang tersedia tidak mencukupi.
"Tapi kita pastikan bahwa persyaratan pesawat yang kita sewa digunakan sesuai dengan standar yang diminta Kementerian Agama maupun standar kita," kata dia.
Dia menyebut, akan ada sekitar 100 pegawai maskapai Garuda yang akan membantu jalannya proses para jemaah haji. Selain itu, pihaknya juga sudah meminta penambahan kursi roda.
Hal tersebut lantaran terdapat 30 persen jemaah haji yang berusia di atas 65 tahun. Bahkan ada beberapa jemaah haji yang berumur di atas 100 tahun.
"Ini jadi sangat menantang dan kita juga akan memberikan treatment khusus. Kalau diperlukan gendong ya gendong juga. Saya bersama direksi juga akan berada di airport untuk memastikan jalannya ini," ucapnya.