Adapun harga yang dibanderol pada minyak goreng Fitri seharga Rp24.400 per liter. Roni menyebut, untuk pembelian pun dibatasi, tiap konsumen hanyak boleh membeli maksimal 2 liter dalam satu hari.
"Pembeliannya dibatasi. Satu konsumen cuma boleh beli 2 liter per hari," ucapnya.
Dia menjelaskan, pembatasan pembelian tersebut lantaran stok minyak goreng yang masuk ke gudang penyimpanan dari distributor minim alias terbatas.
"Itu dibatasin karena dari distributornya ngirim ke sini nggak banyak. Biar pada kebagian, makanya dari pihak Superindo kasih pembatasan pembelian," tuturnya.
Menurutnya, sejak harga minyak goreng mahal, merek-merek yang terkenal jarang masuk ke ritel tempatnya bekerja, melainkan yang masuk adalah merek-merek tidak terkenal sebelumnya.
"Susah barangnya. Yang dateng malah merek yang nggak terkenal. Yang sekarang muncul di pasar-pasar itu," ujarnya.