LONDON, iNews.id - Harga minyak mentah naik 1 persen pada perdagangan, Jumat (1/3/2024). Kenaikan ini didorong karena pasar menunggu keputusan OPEC+ mengenai perjanjian pasokan untuk kuartal II 2024 sembari mempertimbangkan data ekonomi Amerika Serikat (AS), Eropa, dan China.
Mengutip Reuters, minyak mentah Brent berjangka untuk perdagangan Mei naik 83 sen atau 1,01 persen menjadi 82,74 dolar AS per barel. West Texas Intermediate (WTI) AS untuk perdagangan April naik 81 sen atau 1,04 persen menjadi 79,07 dolar AS per barel.
Kedua kontrak tersebut diperdagangkan lebih tinggi 1 dolar AS per barel pada puncak hariannya.
WTI berada di jalur kenaikan 3,4 persen pada minggu ini, sementara setelah peralihan bulan kontrak, Brent naik 1,4 persen dari harga minggu lalu.
OPEC+ meningkatkan kemungkinan melanjutkan pengurangan pasokannya setelah kuartal I 2024 dan berpotensi berlanjut hingga akhir tahun 2024. Hal ini kemungkinan untuk menjaga harga minyak di atas 80 dolar AS per barel.
Keputusan untuk memperpanjang pengurangan produksi OPEC+ diharapkan diputuskan pada minggu pertama bulan ini dan masing-masing negara diperkirakan akan mengumumkan keputusan mereka.
Analis PVM Tamas Varga mengatakan, ekspektasi yang kuat terhadap Arab Saudi untuk mempertahankan harga minyak mentah yang dijualnya kepada pelanggan Asia tidak banyak berubah.