"Saya sangat sarankan dua sektor ini menjadi lintas utama dan prioritas. Kemarin saya bertemu Presiden Jokowi, dan beliau sepakat bahwa sektor properti dan pariwisata akan diperhatikan dan ditingkatkan perkembangannya," kata dia.
MNC Group, kata pria asal Surabaya itu, siap membuka diri kepada investor asing untuk berkolaborasi membangun proyek di Lido dan Bali. HT menyebut, Bali merupakan wilayah dengah ekonomi yang ditopang oleh industri pariwisata dan properti.
"Di bagian selatan memang sangat terkenal dengan wisatanya tapi kini di bagian lain juga ikut dibangun agar tercipta pemerataan ekonomi di masyarakat. Bali utara itu sedang di bangun, dan sangat krusial bagi investor saat ini karena potensi pendapatannya yang tinggi,” ujar dia.
Di Bali, MNC Group tengah fokus mengembangkan berbagai proyek properti dan pariwisata seperti resort seluas 100 hektare yang mencakup hotel, villa, club, lapangan golf di area sekitar Tanah Lot, Bali. Di Lido, Bogor, MNC Group membuat Integrated Resort yang mencakup semua hal. Kedua proyek itu menyerap banyak tenaga kerja.
“Basic-nya adalah entertainment terutama di Lido dan Bali, dengan intinya adalah satu kawasan yang dibangun untuk memajukan perekonomian, mendatangkan devisa dan dapat dibanggakan oleh masyarakat kepada dunia," ucap dia.