"Kalau misalnya di Amerika ada Disneyland, di Jepang juga, kenapa di kita tidak ada Disneyjungle, semacam kegiatan entertain dengan hutan," kata Dhony.
Dia mengungkapkan, pembangunan sektor pariwisata tersebut cukup mendukung dari segi geografis letak yang ditentukan. Memiliki lahan yang cukup luas 8.000 hektare, yang juga berada di hutan.
"Kebetulan memang didesain yang bersebelahan dengan kawasan hutan," tutur Dhony.