JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat sebanyak 22,7 ton karet dalam bentuk lembaran senilai Rp317,5 juta asal Kalimantan Timur (Kaltim) kembali diekspor guna memasok pabrik ban di Rusia. Ini seiring dengan dimulainya pemberlakuan New Normal khususnya di industri pertanian.
"Selain pembatasan akibat pandemi (Covid-19), ekspor karet sempat terhenti akibat harga yang tidak menentu. Alhamdulilah kini seiring dengan kebijakan New Normal, permintaan fasilitasi ekspor karet kembali bergairah," ujar Kepala Karantina Pertanian Samarinda Agus Sugiono dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (2/6/2020).
Dia menjelaskan Kaltim khususnya Kota Samarinda telah memiliki pabrik yang dapat mengolah karet, mulai dari getah karet mentah hingga menjadi karet lembaran dan memiliki kualitas yang sangat tinggi.
Bahkan, lembaran karet asal Kaltim ini biasa digunakan di negara tujuan sebagai bahan baku mobil balap Formula 1 (F1).
Produk olahan karet adalah salah satu produk unggulan ekspor di Samarinda. Selain Rusia, negara importir produk olahan karet lainnya adalah India, Taiwan, Belanda, dan China.