Direktur Bendungan dan Danau Kementerian PUPR, Airlangga Mardjono menyebut, kawasan mangrove yang bersebelahan dengan Waduk Muara Nusa Dua memiliki sumber air baku dengan kapasitas 500 liter per detik untuk mensuplai kawasan Kuta, Nusa Dua, dan Tanjung Benoa. Air baku ini dikelola oleh PDAM Kabupaten Badung.
"Untuk mendukung KTT G20, selain mempercantik kawasan waduk, kami juga membangun saluran pengarah untuk menghindari masuknya sampah ke dalam waduk. Selain itu di sebelah sisi timur kami membangun Embung Sanur yang menjadi satu kesatuan dengan taman landscape mangrove," ucap Airlangga.
Direktur Preservasi Jalan dan Jembata, Ditjen Bina Marga Akhmad Cahyadi mengatakan, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim - Bali tengah melakukan preservasi pada 9 ruas jalan dan jembatan di koridor Jalan Nasional sepanjang 28,86 km.
Pekerjaan terbagi dalam 2 paket, yaitu Paket I meliputi 7 ruas jalan dengan total panjang 22,36 Km terdiri dari Ruas Sp. Pesanggaran-Gerbang Benoa (0, 66 Km), Ruas Sp. Kuta-Sp Pesanggaran (3,7Km), Ruas Sp. Kuta-Tugu Ngurah Rai (0, 2 Km), Ruas Sp. Bandara (DPS)-Tugu Ngurah Rai (0,2 Km), Ruas Sp. Tugu Ngurah Rai-Nusa Dua (9,7 Km), Ruas Jimbaran-Uluwutu (GWK) (4, 2 Km), dan Ruas Jl. Pesanggrahan-Sp. Sanur (Sp.Serangan) (8,4 Km).
"Kegiatan pada Paket II yakni peningkatan jalan Sp. Siligita-Kempinski, showcase (jalan dalam kawasan) mangrove sepanjang 6,5 km,” kata Akhmad.