JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan, Indonesia akan mengekspor jarum suntik tidak lama lagi. Ini sejalan dengan kebijakan menyetop ekspor bahan mentah dan melakukan hilirisasi.
“Bentar lagi kita akan bisa bikin ini karena memang barang (ekspor bahan mentah) itu kita setop. Mau tidak mau orang itu harus bikin di sini dan sudah. Sebentar lagi kita sudah bisa mengekspor jarum suntik,” katanya di Jakarta, Kamis (18/11/2021).
Seperti diketahui bahan pembuat jarum suntik adalah stainless steel yang diolah dari bahan mentah nikel, di mana cadangan nikel Indonesia melimpah. Menurutnya, permintaan jarum suntik saat ini sangat besar. Bahkan Indonesia hingga kini masih melakukan impor.
“Contoh lagi stainless steel yang dibikin jarum suntik. Demand dari dunia untuk ini, itu 10 miliar dolar AS sekarang. Kita ini impor banyak sekali,” ujarnya.
Dia menuturkan, dengan hilirisasi, Indonesia akan mendapatkan keuntungan lebih. Terutama, dalam membuka lapangan pekerjaan.
“Artinya kita harus optimis bahwa dengan menyetop ekspor raw material, kita akan mendapatkan keuntungan yang lebih, membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya,” ucap Jokowi.