Kadin: Pengendalian Krisis Minyak Goreng Tak hanya Tanggung Jawab Mendag

Advenia Elisabeth
Logo Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Indonesia. (Foto: dok iNews)

“Jadi, jangan saling  menyalahkan. Sinergi semua pihak harus lebih kuat lagi agar krisis minyak goreng segera tuntas," tutur Siswaryudi Heru.

Dia mengungkapkan, mendekati Ramadhan, Idul Fitri bahkan menjelang Pemilu 2024, persoalan ini harus beres agar tidak ada pihak yang menunggangi demi kepentingan pribadi atau kelompok.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), Sahat Sinaga, juga menyinggung tanggung jawab Kementerian Perindustrian terkait penyelesaian masalah distribusi minyak goreng. 

Menurut dia, kelangkaan minyak goreng yang sempat terjadi beberapa waktu lalu disebabkan masalah distribusi, bukan pada masalah produksi atau pasokan. Masalah distribusi pula yang membuat minyak goreng tiba-tiba melimpah ruah setelah pemerintah mencabut Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng kemasan. 

Sahat menjelaskan, sistem distribusi minyak goreng di Indonesia masih berantakan. Hal ini menimbulkan banyak spekulasi mengenai siapa yang memanfaatkan masalah minyak goreng untuk meraup keuntungan sebanyak-banyaknya.

Seharusnya distributor dan agen minyak goreng di Indonesia terdata dalam sistem Kementerian Perindustrian. Kelengkapan data mereka juga harus dipastikan benar dan sesuai.

"Kalau terdata di Kementerian Perindustrian, saat ada penyelewengan dari distributor 1 ke distributor 2 itu, harusnya kelihatan. Kalau menyeleweng, ya, cabut (izin usaha)," kata Sahat dalam Market Review IDX Channel, Kamis (24/3/2022).

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
9 hari lalu

Daftar Harga Pangan 6 Desember: Aneka Bawang hingga Minyak Goreng Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Nasional
12 hari lalu

Rapimnas 2025, Kadin Beri 5 Rekomendasi ke Pemerintah

Nasional
13 hari lalu

Clarissa Tanoesoedibjo Dampingi Ketum Kadin Buka Sidang Pleno Rapimnas 2025

Nasional
14 hari lalu

Purbaya Minta Pengusaha Taat Bayar Pajak usai Pemberantasan Barang Ilegal Rampung

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal