Pada TA 2020 telah dilakukan pembangunan saluran sepanjang 5 km meliputi drainase Uditch sepanjang 1.250 m, drainase L Gutter sepanjang 250 m, drainase Triputri sepanjang 2.175 m, box culvert sepanjang 239 m, saluran Sungai Ngolang sepanjang 107 m, drainase Ngolang sepanjang 150 m, saluran Sungai Soker sepanjang 300 m, dan saluran Sungai Lagon sepanjang 550 m. Sedangkan pada TA 2021 dibangun saluran sepanjang 2,2 km yang meliputi drainase Triputri sepanjang 295 m, saluran Sungai Soker sepanjang 305 m, drainase Ngolang sepanjang 55 m, box culvert sepanjang 145 m, taman Lagon sepanjang 200 m, dan normalisasi Sungai Nandus sepanjang 1.200 m.
Pembangunan saluran pengendali banjir pada TA 2020 dilaksanakan oleh kontraktor PT Mari Bangun Nusantara-PT Bangun Mitra Anugerah Lestari KSO dengan nilai kontrak sebesar Rp57,7 miliar. Kemudian dilanjutkan pada TA 2021 oleh kontraktor PT Citra Putra La Terang dengan nilai kontrak sebesar Rp28,2 miliar.
“Saluran pengendali banjir KEK Mandalika berfungsi mengumpulkan aliran air dari Sungai Ngolang dan Sungai Soker untuk selanjutnya dialirkan ke Sungai Lagon. Dengan adanya saluran pengendali banjir ini akan mengamankan atau mengurangi risiko banjir di area sirkuit dan KEK Mandalika seluas 1175 hektar,” ucap Erwin.