Kian Meluas, Wabah PMK Sudah Terdeteksi di 21 Provinsi

Ikhsan Permana SP
Sekretaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, Makmun (kanan), dan Kepala Pusat Karantina Hewan Kementerian Pertanian, Wisnu Wasisa Putra (kiri), mengumumkan update kasus PMK, di Jakarta, Rabu (6/7/2022). (Foto: Dok Kementan)

JAKARTA, iNews.id - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak kian meluas. Kementerian Pertanian (Kementan) melaporkan sudah 21 provinsi dan 232 kabupaten/kota yang terjangkit virus PMK.

Sekretaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, Makmun, mengatakan hingga Rabu (6/7/2022), total 320.016 hewan ternak yang terjangkit virus PMK. 

"Perkembangan kasus PMK di Indonesia saat ini sudah ada di 21 provinsi dan 232 kabupaten/kota dengan jumlah hewan ternak yang tertular sampai hari ini adalah 320.016 ekor," kata Makmun, dikutip dari keterangan resminya, Rabu (6/7/2022).

Dia menjelaskan, 320.016 hewan ternak yang terjangkitr virus PMK tersebut sudah mendapat penanganan, dengan rincian sebagai berikut: 

- 108.266 hewan ternak sudah sembuh
- 2.820 hewan ternak dipotong bersyarat
- 2.029 hewan ternak mati. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

PN Jaksel Tolak Gugatan Rp200 Miliar Mentan Amran terhadap Tempo

Nasional
7 hari lalu

299 Hektare Lahan Negara di Subang Disewakan Pejabat Kementan, Hanya 1 Hektare Dikelola

Nasional
7 hari lalu

Mentan Amran Copot Pejabat Kementan gegara Sewakan Lahan Negara

Nasional
23 hari lalu

Kasus SYL, KPK Periksa Eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono di Lapas Sukamiskin

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal