Kirim Tim BPKP ke Jepang untuk Audit Impor Kereta, Luhut Beri Waktu 10 Hari

Heri Purnomo
Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: MPI/Heri Purnomo)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, akan mengirim tim Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) ke Jepang untuk mengaudit kereta impor. 

Luhut mengatakan tim BPKP diberi target atau waktu 10 hari untuk menyelesaikan audit kereta impor dari Jepang tersebut. Mereka akan diberangkatkan ke Jepang dalam waktu dekat. Dia juga menargetkan hasil audit tersebut selesai dalam 10 hari ke depan. 

"BPKP yang akan ke sana, sepuluh hari dia (BPKP) harus beri laporan ke kami. Ke jepang ya segera aja, kalau bisa lusa atau minggu ini," kata Luhut, saat ditemui di kantornya, Senin (6/3/2023).

Sementara itu, Komisi VII DPR juga melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Jepang pada hari ini (6/3/2023), guna melihat kondisi kereta bekas produksi tahun 1994 yang ingin diimpor PT Kereta Cepat Indonesia (KCI). 

“Iya betul (kunker), kami memang ada agenda kunjungan kerja ke Jepang. Ingin melihat secara langsung kondisi sebenarnya kereta bekas jepang berusia hampir 3 dasawarsa yang membuat PT KCI ngotot untuk mengimpor barang tersebut,” kata Wakil Ketua Komisi VII DPR, Bambang Hariyadi, kepada wartawan, yang dikutip Senin (6/3/2023).

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
All Sport
3 hari lalu

Kemenpora Libatkan BPKP, Erick Thohir Bongkar Total Aturan Olahraga dan Pemuda

Nasional
25 hari lalu

Mustofa Nahra: Gaya Koboi Purbaya Disukai Masyarakat, kalau Luhut Menjengkelkan

Nasional
30 hari lalu

Dony Oskaria Ungkap Banyak Opsi Pelunasan Utang Kereta Cepat Whoosh, Apa Saja?

Bisnis
30 hari lalu

Profil Indonesia Investment Authority, yang Diminta Luhut Dapat Suntikan Rp50 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal