Pada 1984, Subway mulai melebarkan sayap ke pasar internasional dengan membuka cabang di Bahrain. Bahkan, Subway dapat menyaingi salah satu gerai cepat saji terpopuler, McDonald’s.
Terhitung sejak 1998, cabang Subway berjumlah 13.200 gerai yang tersebar di sejumlah negara mulai dari Hong Kong, Italia, Norwegia, Irlandia Utara, hingga Pakistan.
Subway semakin berkembang, hingga pada 2015 DeLuca meninggal dunia setelah berjuang selama dua tahun mengalahkan kanker leukimia.
Pada 2015, Forbes menempatkan DeLuca di posisi 737 orang terkaya di dunia. Kekayaannya diperkirakan mencapai 2,5 miliar dolar AS pada saat itu.
Tongkat estafet bisnis Subway diserahkan kepada saudara perempuannya, Suzanne Greco. Posisi tersebut kemudian digantikan oleh mantan CEO Burger King, John Chidsey pada 2019.