Klaster Usaha Binaan BRI di Bali Berhasil Sulap Batok Kelapa Jadi Kerajinan Tangan

Rizqa Leony Putri
Klaster usaha Sinar Mulia Abadi binaan BRI di Bali berhasil menyulap limbah batok kelapa menjadi sebuah kerajinan tangan. (Foto: dok BRI)

KARANGASEM, iNews.id - Pemberdayaan merupakan salah satu upaya dalam mendorong peranan perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dan sekaligus membantu mensejahterakan masyarakat. Ini pula yang dilakukan oleh klaster usaha Sinar Mulia Abadi yang merupakan klaster usaha binaan BRI.

Dibentuk sejak 2008 silam, kini kelompok usaha perempuan tersebut telah berhasil memberdayakan 26 perempuan di Banjar Dinas Waliang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali.

A.A Ayu Mahesarani Karang selaku ketua kelompok usaha perempuan Sinar Mulia Abadi mengatakan bahwa kelompok usaha ini dibentuk karena kondisi ekonomi warga di sekitar kampungnya yang memprihatinkan. Tak ingin melihat mereka semakin terpuruk, Rani pun mengumpulkan para perempuan di kampungnya dan memberdayakan mereka untuk ikut serta dalam berkarya dan berdikari.

Menariknya, kelompok usaha perempuan yang dibangun oleh Rani ini ternyata memanfaatkan limbah batok kelapa sebagai produk utamanya. Limbah batok kelapa menjadi pemandangan yang umum di sekitar tempat tinggalnya. Hanya saja, limbah tersebut tidak diolah kembali dan hanya dijual mentah-mentah ke Pulau Jawa dengan harga yang sangat murah.

Keuntungan yang didapatkan para warga pun juga terbilang sangat sedikit. Menyadari keadaan ini, Rani kemudian mencari cara bagaimana agar nilai jual batok kelapa tersebut bisa meningkat dan memberikan keuntungan. 

“Untuk meningkatkan nilai jual dari limbah batok kelapa, kami berinisiatif untuk mengolahnya kembali menjadi sebuah kerajinan tangan. Misalnya saja seperti tempat tisu, tempat permen, keranjang buah atau tempat sesajen upacara. Selain itu, produk-produk yang dihasilkan tersebut juga dapat menyesuaikan permintaan dari para konsumen. Jadi, apa yang para pembeli mau, nanti kami buatkan,” ujarnya.

Di sisi lain, ragam produk yang dibuat oleh kelompok usaha perempuan Sinar Mulia Abadi ini kebanyakan dijual dengan sistem by reseller. Namun, tak sedikit pula dari para anggotanya yang menjajakan secara langsung dari satu tempat ke yang lainnya. 

“Untuk pemasaran, sampai saat ini masih berpusat di Pulau Bali saja. Tapi, kami juga pernah mendapatkan pesanan hingga ke Pulau Jawa dan Sulawesi,” tuturnya.

Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
Bisnis
1 hari lalu

Ritel dan UMKM Bersanding, Aprindo Tegaskan Komitmen Tumbuh Bersama

Bisnis
2 hari lalu

27 Tahun Majukan Negeri, Bank Mandiri Jangkau 60.000 Penerima Manfaat

Bisnis
3 hari lalu

Kolaborasi Ritel dan Teknologi Warnai Pembukaan Road to Hari Ritel Nasional 2025

Bisnis
3 hari lalu

Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG lewat Kinerja Keberlanjutan yang Solid

Bisnis
4 hari lalu

Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal