BIPI juga tercatat mampu membukukan laba dari entitas ventura bersama senilai 6,77 juta dolar AS, sebagaimana dikutip dari laporan keuangan perseroan, Senin (22/5/2023).
Dari sisi neraca per 31 Maret 2023, total aset BIPI naik 60,52 persen menjadi 1,81 miliar dolar AS, dibandingkan akhir 2022 senilai 1,13 miliar dolar AS. Jumlah utang (liabilitas) juga melejit 97 persen menjadi 1,17 miliar dolar AS, dari 94,07 juta dolar AS pada akhir 2022.
Peningkatan kedua pos tersebut disebabkan setelah rampungnya akuisisi PTT Mining Limited pada tahun lalu, sehingga dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan di kuartal pertama.
Adapun modal (ekuitas) juga tumbuh 20,07 persen menjadi 643,87 juta dolar AS. Sedangkan kas dan setara kas yang digenggam per 31 Maret 2023 mencapai 119,26 juta dolar AS, alias naik signifikan dari periode sama tahun lalu di angka 7,65 juta dolar AS.