Lapak Tahu Tempe di Pasar Bekasi Kosong, Pedagang Mogok Jualan 3 Hari

Advenia Elisabeth
Lapak tahu tempe di Pasar Mangunjaya Bekasi kosong melompong. (Foto: MPI/Advenia Elisabeth)

BEKASI, iNews.id - Lapak tahu tempe di Pasar Mangunjaya, Bekasi, kosong melompong, karena aksi mogok jualan yang dilakukan pedagang selama 3 hari, mulai Senin (21/2/2022). 

Saat ditemui MNC Portal Indonesia, salah satu pedagang tahu tempe, John (40), mengaku aksi mogok serentak dilakukan pedagang tahu tempe di pasar tersebut mulai 21-23 Februari 2022. 

"Enggak jualan saya hari ini, sampai hari Rabu tanggal 23 Februari. Kompak kita semua pedagang di sini nggak ada yang dagang," ujar John.

Menurut dia, harga kedelai yang tinggi di pasar global ikut mempengaruhi harga jual tempe-tahu. Sebelum harga kedelai melonjak, dia menjual tempe ukuran 500 gram seharga Rp5.000. Namun, belakangan ini John sudah menjual seharga Rp 6.000. 

"Gara-gara harga kedelai di global mahal, efeknya ke kita. Ending-endingnya ke pedagang jualinnya jadi mahal. Kalau mahal pembelinya ngeluh," ungkap John. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
2 tahun lalu

Bertemu Siti Atikoh, Pedagang Tempe di Pasar Probolinggo Curhat soal Harga Kedelai

Bisnis
3 tahun lalu

Harga Kedelai Masih Mahal, Bapanas Bakal Panggil Stakeholder Pekan Depan

Bisnis
3 tahun lalu

Serapan Tidak Maksimal, Mendag Zulhas Bakal Hapus Syarat Subsidi Harga Kedelai

Bisnis
3 tahun lalu

Di Hadapan Anggota DPR, Pengusaha Tempe Harap Harga Kedelai Jadi Rp8.000 per Kg

Bisnis
3 tahun lalu

Kedelai Impor 15.000 Ton Masuk Indonesia 3 Hari Lagi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal