“Kita jadi lebih kreatif menemukan ide-ide untuk menyelesaikan permasalahan. Apalagi saat praktik kerja lapangan (PKL), wawasan serta mental kita diasah. Kita bisa saling bertukar pikiran satu sama lain dan itu yang melatih mental saya dan sangat amat membantu saat menekuni kewirausahaan ini," kata Azka.
Berbagai pengalaman baik di sekolah saat mengerjakan proyek-proyek sekolah maupun PKL membuat Azka semakin terasah. Oleh karena itu, meskipun di usia yang masih sangat belia, Azka mampu fokus pada usaha dan selalu berfikir jika masa muda harus dihabiskan untuk sesuatu yang bermanfaat.
“Jadi, ya tidak ada gengsi-gengsian apalagi foya-foya. Saya memilih fokus berwirausaha agar bisa selangkah lebih maju dibanding yang lain dan menuju kesuksesan lebih cepat,” tuturnya.
Azka menambahkan keterampilan berdagang secara online tersebut didapatkan dari pelatihan kurikulum bisnis digital yang ada di sekolah. Saat itu pihak sekolah bekerja sama dengan salah satu platform bisnis digital terkemuka di Indonesia.
”Kurikulum di sekolah ini sangat membantu untuk siswa yang ingin bisnis online dan kurikulum bisnis digital ini sesuai dengan mata pelajaran yang ada di SMKN 9 Bandung,” tuturnya.
Melalui kurikulum bisnis digital, Azka merasa sangat terbantu dalam mengembangkan bisnisnya. Mulai dari bagaimana cara membuka toko online hingga analisis pasar ketika sudah berjualan.
Tidak hanya melalui kurikulum, dukungan sekolah terhadap usaha yang dikembangkan Azka juga ditujukan dengan membawa produk OneD Lemon ke event-event kewirausahaan seperti pameran-pameran. Kesempatan tersebut dimanfaatkan Azka untuk membuka relasi seluas-luasnya, termasuk menambah pengetahuan tentang kewirausahaan yang lebih luas.
“Dukungan sekolah lainnya itu seperti adanya class meeting, seminar bersama, mata pelajaran wirausaha, dan masih banyak lagi,” kata Azka yang mengaku termotivasi menjadi wirausaha dari orang tua yang juga menekuni profesi sama.
Saat ini usaha Azka sudah merambah ke berbagai wilayah di Indonesia. Minuman kesehatannya juga masuk ke sejumlah rumah sakit-rumah sakit di Bandung dan sejumlah daerah lainnya. Para reseller produk minuman Azka ini juga menyebar hingga ke seluruh Indonesia, bahkan beberapa reseller-nya berasal dari kalangan dokter.
Azka pun memiliki rencana untuk mengembangkan bisnisnya hingga ranah internasional. Tak cuma itu, ia juga ingin mencoba peruntungan di bidang lainnya, seperti kendaraaan hingga fesyen usai kuliah nanti.
“Rencananya pengen buka showroom moge, bengkel motor moge, usaha lemon dikembangkan menjadi go internasional dan mau buka usaha usaha lain seperti bidang fesyen, food and beverage, dan punya kafe sendiri,” ujarnya.