Sebelumnya Kepala BPJT, Danang Parikesit, menyatakan tengah menunggu para investor yang berasal dari timur tengah untuk berinvestasi di proyek jalan tol.
Harapan ini muncul setelah dilakukannya perubahan nama jalan tol layang Jakarta-Cikampek II atau Jakarta-Cikampek II Elevated menjadi Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ).
Menurut Danang, saat ini masih belum banyak investor dari timur tengah yang masuk ke proyek jalan tol. Oleh karena itu, dengan adanya perubahan nama ini diharapkan semakin banyak investor dari Timur Tengah yang berminat untuk menanamkan modalnya di proyek Jalan Tol.
"Kalau boleh bicara harapan, di sektor jasa jalan tol ini investor-investor dari Timur Tengah ini kan belum banyak yang masuk. Harapan kita dengan adanya jalan tol layang MBZ ini cukup banyak investor Timur Tengah yang menaruh minatnya untuk investasi di jalan tol Indonesia," kata Danang.