Pada Q1-2025, Vision+ melaporkan kinerja yang kuat dengan 42 juta pengguna aktif bulanan (MAU) dan 3,7 juta pelanggan. Pada Q2-2025, jumlah pelanggan meningkat menjadi 4,1 juta, sementara MAU menjadi 38 juta, sebagai hasil dari keputusan strategis untuk mengurangi konten gratis dan mendorong langganan berbayar.
Pergeseran ini efektif, terbukti dari pertumbuhan pelanggan yang terus berlanjut. Menjelang Q3-2025, Vision+ akan mengurangi penawaran gratis lebih lanjut untuk mempercepat konversi pelanggan.
Meskipun hal ini dapat berdampak pada MAU dalam jangka pendek, hal ini memposisikan platform untuk pertumbuhan pendapatan jangka panjang yang lebih kuat dan model bisnis yang lebih berkelanjutan.
Direktur PT MNC Digital Entertainment Tbk dan Deputy CEO Vision+ Clarissa Tanoesoedibjo mengatakan, sangat antusias meluncurkan paket Vision+ terbaru, sebuah terobosan yang dirancang untuk memenuhi keberagaman kebutuhan audiens. Dengan konten eksklusif dan paket yang dirancang khusus untuk pria, wanita, dan anak-anak, Vision+ siap menawarkan pengalaman yang lebih personal dan dinamis.
"Respons positif dan pertumbuhan langganan berbayar yang stabil mencerminkan keberhasilan strategi kami. Seiring dengan kelangsungan berinovasi, kami yakin Vision+ akan tetap menjadi pemimpin dalam industri streaming," kata Clarissa Tanoesoedibjo.