Menko Airlangga: Kemampuan Industri Jadi Unsur Utama Ketahanan Ekonomi di Masa Pandemi

Suparjo Ramalan
Menko Airlangga mengatakan, kemampuan industri jadi unsur utama ketahanan ekonomi di masa pandemi. Foto: Kemenko Perekonomian

Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa pemerintah terus mengembangkan sistem teknologi dan informasi untuk mendukung proses supply chain. Dengan cara tersebut, pemerintah dapat memantau pembaruan data dan memastikan informasi tersebut dapat diandalkan. 

Hal itu dilakukan seiring dengan upaya pemerintah yang tengah memperkuat UMKM untuk menjadi nilai tambah bagi supply chain. Pemerintah terus berkomitmen menguatkan dan mendorong UMKM karena UMKM berkontribusi lebih dari 60 persen dari PDB nasional dengan penyerapan tenaga kerja yang paling tinggi.

“Indonesia sangat menghargai kontribusi dari UMKM. Oleh karena itu, Pemerintah terus meningkatkan ketahanan UMKM agar dapat terus beradaptasi menghadapi tantangantantangan ke depan. Saya percaya bahwa di banyak negara, UMKM menjadi salah satu sektor paling rentan yang membutuhkan perhatian ekstra. Oleh karena itu, saya mendorong G20 untuk menemukan rekomendasi guna meningkatkan ketahanan sektor ini, dan mendorong UMKM untuk menjadi bagian penting dari rantai nilai,” tutur Airlangga.

Selanjutnya, Menko Airlangga kembali menekankan bahwa dalam Presidensi G20 tahun ini, Indonesia terus mendorong penguatan kerja sama antarnegara-negara G20 dalam menetapkan arah strategis untuk memulihkan kepercayaan terhadap institusi global. Platform multilateral menjadi penting, sehingga pertemuan-pertemuan G20 didorong untuk dapat
memberikan banyak pengayaan bagi anggota G20.

“Kita membutuhkan solusi global untuk mengatasi tantangan yang dihadapi dunia saat ini. Saya yakin bahwa mekanisme multilateral akan menjadi platform terbaik, di mana kita dapat menemukan solusi dan jawaban, yang mewakili kesatuan tujuan negara-negara di seluruh kawasan dunia,” ujarnya.

Pada acara TII Ministerial Meeting ini, dilakukan juga beberapa pertemuan bilateral antara Menko Airlangga dengan USTR (United States Trade Representative) Amb. Katherine Tai yang mewakili Pemerintah AS, Dirjen UNIDO (United Nations Industrial Development Organization) Mr. Gerd Muller yang mewakili PBB, EVP Trade & Commisioner EU – HE. Valdis Dombrovskid yang mewakili Uni Eropa, Minister of Trade, Industry & Competitian Mr. Ebrahim Patel yang mewakili Afrika Selatan.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, Menteri Investasi/Kapala BKPM, Sekretaris Kemenko Perekonomian, dan para Menteri beserta Delegasi negara-negara G20. 

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
19 jam lalu

Virus H5N5 Menginfeksi Manusia untuk Pertama Kalinya, OTW Pandemi Baru?

Nasional
2 hari lalu

Pemerintah Ubah Aturan KUR 2026: Bunga Flat 6%, Pengajuan Bisa Tanpa Batas

Nasional
9 hari lalu

Purbaya soal Redenominasi Rupiah: Wewenang BI, Bukan Tahun Ini atau 2026

Nasional
13 hari lalu

Canda Bahlil ke Airlangga: Ini Ketum Golkar Senior, Kalau Gak Hormat Bahaya Saya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal