Meski demikian, Menko PMK menilai akses pelayanan terhadap anggota BPJS dinilai masih belum maksimal dan dirasa masih timpang antara di kota dan desa.
“Jika dana BPJS tidak terserap itu bukan karena kita untung ataupun karena mereka yang miskin tidak sakit, tapi karena secara spasial mereka tidak mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Muhadjir
Terkait dengan itu, lanjutnya, ada beberapa hal yang harus menjadi fokus BPJS Kesehatan selain mendorong masyarakat untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan. Ke depan, BPJS Kesehatan harus menjaga loyalitas mereka dan memastikan pelayanan kesehatan bisa dijangkau seluruh lapisan serta wilayah.
“Kenyataannya memang tidak semudah yang dikatakan. Namun saya sangat mendukung langkah inovatif dan terobosan serta gagasan BPJS untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya,” ujar Muhadjir.
Dia mengungkapkan, semakin meningkat pelayanan kesehatan tanpa didukung dengan upaya pemerataan kualitas pelayanan, maka perbaikan dan peningkatan kualitas hanya akan dinikmati oleh sekelompok orang saja.