Menkop UKM Dorong Hilirisasi Produk Rempah: Dapat Nilai Tambah dan Ciptakan Lapangan Kerja

muhammad farhan
Menkop UKM, Teten Masduki menyebut komoditas yang dimiliki Indonesia seperti tambang, perkebunan, pertanian, hingga komoditas kelautan, tidak boleh lagi diekspor dalam bentuk bahan mentah, termasuk rempah-rempah. (Foto: Dok. Humas Kemenkop UKM)

BOGOR, iNews.id - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM), Teten Masduki mendorong pentingnya melakukan hilirisasi komoditas hasil kekayaan alam bangsa. Dia menyebut komoditas yang dimiliki Indonesia seperti tambang, perkebunan, pertanian, hingga komoditas kelautan, tidak boleh lagi diekspor dalam bentuk bahan mentah, termasuk rempah-rempah.

Teten menuturkan, kebijakan hilirisasi pada hasil-hasil bumi, utamanya rempah, dapat membuka keran peluang pertumbuhan ekonomi bangsa secara lebih masif.

"Rempah-rempah juga harus kita olah, harus kita hilirisasi, supaya kita mendapat nilai tambah ekonomi dari sumber daya kita, termasuk juga di dalamnya bisa menciptakan lapangan kerja," ucap Teten dalam Forum Diskusi dan Temu Bisnis Penguatan Ekonomi Berbasis Rempah Menuju Kejayaan Nusantara dikutip, Minggu (13/10/2024).

Teten menambahkan, jika komoditas rempah hanya masih mengandalkan ekspor berbentuk bahan mentah, upaya Indonesia menjadi negara maju di 2045 menjadi angan-angan belaka. 

Menurutnya, potensi tersebut dapat dicapai guna meningkatkan standar pendapatan masyarakat dari menengah ke tinggi.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Purbaya Soroti Banyak WNI ke Luar Negeri: Kegagalan Kita Ciptakan Lapangan Kerja

Internet
14 hari lalu

AI Sangat Berpotensi Buka Lapangan Pekerjaan, Ini Faktanya!

Nasional
27 hari lalu

Prabowo Targetkan 18 Proyek Hilirisasi Rp600 Triliun Digarap Tahun Depan  

Nasional
29 hari lalu

Mentan Proyeksi Produksi Beras Nasional Tembus 4,1 Juta Ton di Akhir Tahun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal