JAKARTA, iNews.id – BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID tetap konsisten mendukung peningkatan nilai tambah mineral melalui program hilirisasi dengan fokus pada pengerjaan lima proyek strategis di 2025.
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menyampaikan, bahwa tahun 2025 merupakan periode krusial bagi Indonesia untuk membuktikan bahwa kinerja pertumbuhan ekonomi dapat lebih progresif, dengan target mencapai 6 hingga 8 persen.
Menurutnya, target tersebut dapat dicapai dengan mengoptimalkan sektor industri pertambangan mineral dan batu bara. Untuk itu, Hendi mengungkapkan, bahwa perusahaan akan mendukung pemerintah dengan mengalokasikan investasi sebesar Rp20,6 triliun untuk lima proyek strategis utama.
“Dengan nilai investasi ini, kami akan terus mendorong program hilirisasi yang diharapkan dapat membantu pemerintah mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang lebih progresif menuju masa depan Indonesia Emas 2045,” ujar Hendi.
Adapun proyek-proyek tersebut meliputi, pertama, MIND ID Group akan menyelesaikan pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat. Smelter ini ditargetkan ramp-up produksi pada kuartal pertama 2025 dan akan menghasilkan satu juta ton alumina per tahun.
Kedua, MIND ID melalui PT Inalum merencanakan pembangunan smelter aluminium baru di Kuala Tanjung. Dengan kapasitas produksi 600 ribu ton aluminium per tahun, proyek ini diharapkan memperkuat rantai pasok industri aluminium nasional.