MNCN Bukukan Laba Bersih 1,02 Triliun hingga Kuartal III 2024

Aditya Pratama
Media Nusantara Citra (MNCN) membukukan laba bersih Rp1,02 triliun hingga kuartal III 2024 dengan marjin laba bersih sebesar 17 persen. (Foto: Dok. MNC Media)

Sementara, pendapatan non-digital MNCN turun 26 persen yoy menjadi Rp2,52 triliun pada periode tersebut. Namun, meskipun menurun, Perseroan tetap mempertahankan posisinya sebagai pemimpin industri dengan menyediakan pemprograman TV yang terbaik dengan pangsa pemirsa sebesar 36,9 persen. 

Selain itu, MNCN berharap dapat meningkatkan pendapatan TV FTA pada kuartal IV 2024, didorong oleh jajaran program unggulan sampai dengan akhir tahun. Inisiatif baru untuk TV FTA MNCN juga akan berasal dari penayangan konten orisinil Vision+ dan memanfaatkan peluang pada penjualan iklan TV lokal melalui iNews Local TV Networks, TV berita no 1 di Indonesia.

Hingga kuartal III 2024, pendapatan dari konten dan IP telah mencapai Rp1,35 triliun, mencerminkan peningkatan 44 persen yoy dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

Pertumbuhan ini terutama didorong oleh peningkatan penjualan konten orisinil dan lisensi dari pustaka konten kepada pihak ketiga. Secara neto, pendapatan dari konten dan IP kepada pihak ketiga mencapai Rp916 miliar pada sembilan bulan pertama taahun 2024, dihitung sebagai pendapatan konten dan IP dikurangi eliminasi.

Pendapatan berlangganan dari superapp SVOD MNCN, Vision+, tumbuh signifikan dari Rp375 miliar menjadi Rp493 miliar, menandai peningkatan 31 persen yoy. Pada kuartal III 2024, pendapatan berlangganan meningkat sebesar 37 persen YoY menjadi Rp173 miliar. 

Katalis utama atas peningkatan pendapatan dari Vision+ tahun ini berasal dari paket premium berlangganan yang lebih baik, berbagai kompetisi sepak bola terkemuka, popularitas konten orisinil Vision+ yang semakin meningkat, upaya pemasaran yang terarah, dan kemitraan dengan perusahaan ISP & telekomunikasi.

Beban langsung turun sebesar 2 persen yoy menjadi Rp2,83triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2024, yang disebabkan oleh peningkatan efisiensi dalam pengadaan konten dan memproduksi konten tertentu di fasilitas studio luar ruang milik Perseroan, Movieland, yang menawarkan berbagai backlot dan fasad yang cocok untuk proses produksi konten dan dapat berkontribusi pada efisiensi dan efektivitas biaya.

Meskipun beberapa beberapa aktivitas produksi telah dilakukan di Movieland, perlu diketahui bahwa pembangunan akan selesai sepenuhnya pada kuartal I 2025, sehingga hal ini dapat menurunkan biaya produksi secara signifikan pada kisaran 10-15 persen.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
4 hari lalu

WIKA Siapkan Restrukturisasi Utang Tahap II untuk Pulihkan Keuangan

Bisnis
6 hari lalu

Simak Tips Kelola Pendapatan Harian di IG Live MNC Sekuritas Sore Ini

Bisnis
14 hari lalu

Pendapatan MSIN Tumbuh 53% Jadi Rp1.018 Miliar di Kuartal III 2025

Bisnis
14 hari lalu

MNC Tourism Raup Laba Bersih Rp625,9 Miliar di Kuartal III 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal