Reuters melaporkan pada bulan Mei bahwa PIF sedang mempertimbangkan reorganisasi, yang bertujuan untuk mempertajam fokusnya pada investasi yang memiliki peluang keberhasilan lebih tinggi.
Arab Saudi, eksportir minyak terbesar di dunia, masih sangat bergantung pada pendapatan hidrokarbon, dan harga minyak yang rendah serta produksi telah berdampak pada kas negara.
Para pemimpin proyek telah bekerja dengan tenggat waktu yang sangat ketat untuk memberikan perkembangan besar-besaran pada tenggat waktu tahun 2030 dengan beberapa skema yang terlambat dari jadwal atau menghadapi penundaan.
NEOM menunjuk Aiman Al-Mudaifer sebagai pelaksana tugas CEO. Al-Mudaifer telah menjadi Kkepala Divisi Real Estate Lokal PIF sejak 2018 dan memiliki pemahaman mendalam tentang NEOM dan proyek-proyeknya.
"Saat ini NEOM memasuki fase baru dalam penyampaian, kepemimpinan baru ini akan memastikan kesinambungan operasional, kelincahan, dan efisiensi agar sesuai dengan visi dan tujuan keseluruhan proyek," tulis NEOM dalam sebuah pernyataan.
Dalam perannya di PIF, Al-Mudaifer mengawasi semua investasi real estate lokal dan proyek infrastruktur, Dia merupakan anggota dewan dari beberapa perusahaan terkemuka di kerajaan tersebut.