JAKARTA, iNews.id - Hasil penyelidikan Ombudsman menunjukkan minyak goreng menjadi langka di pasaran sejak ada kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET), pada akhir Januari 2022.
Anggota Ombudsman, Yeka Hendra Fatika, mengatakan sebelum berbagai Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendag) terkait minyak goreng dikeluarkan, keberadaan produk tersebut masih banyak beredar di pasaran meskipun harganya mahal.
Saat Permendag Nomor 01 Tahun 2022 dan Permendag Nomor 03 Tahun 2022 dikeluarkan, minyak goreng masih banyak beredar di masyarakat, namun harganya sebagian masih mahal.
Permendag Nomor 01 Tahun 2022 tentang Penyediaan Minyak Goreng Kemasan Sederhana untuk Kebutuhan Masyarakat dalam Kerangka Pembiayaan oleh Badan Pengelola dana Perkebunan Kelapa Sawit, dikeluarkan pada 11 Januari 2022.
Sedangkan Permendag Nomor 03 Tahun 2022 tentang Penyediaan Minyak Goreng Kemasan untuk Kebutuhan Masyarakat dalam Kerangka Pembiayaan oleh Badan Pengelola dana Perkebunan Kelapa Sawit, dikeluarkan pada 19 Januari 2022.