Pandemi Corona, Perum Bulog Pantau Harga Beras Masih Tinggi

Antara
Stok pangan Perum Bulog. (Foto: Antara)

Bulog juga terus melaksanakan Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) atau operasi pasar beras medium. Sejak Februari 2020, realisasi penyaluran beras untuk program KPSH terdapat peningkatan menjadi sebanyak 5.000-7.000 ton per hari.

"KPSH itu seharusnya 2.000 ton per hati. Tapi sejak Februari realisasinya 5.000-7.000 ton per hari. Ini menarik karena musim panen, KPSH kita tinggi juga, permintaan cukup tinggi," kata Tri.

Adapun saat ini stok beras yang dimiliki Bulog sebanyak 1,4 juta ton terdiri dari cadangan beras pemerintah (CBP) 1,36 juta ton dan beras komersial sebanyak 54.139 ton.

Jumlah tersebut masih di luar stok beras di penggilingan sekitar 1,2 juta ton, di level pedagang 700.000 ton, sehingga neraca beras yang ada saat ini berkisar 3,3 juta-3,4 juta ton.

Kementerian Pertanian juga memprediksi puncak panen raya yang berlangsung April ini mencapai luas panen sekitar 1,73 juta hektare (ha) dengan produksi diperkirakan setara dengan 5,27 juta ton beras. Masa panen masih akan berlanjut pada Mei dengan luas panen sekitar 1,38 juta ha atau setara dengan produksi 3,81 juta ton beras.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
16 jam lalu

Penjelasan Bapanas soal Harga Beras di Indonesia Timur Masih Tinggi 

Nasional
4 hari lalu

Dirut Bulog Temukan Harga Minyakita dan Telur di Atas HET, Minta Satgas Pangan Tindak Tegas

Bisnis
5 hari lalu

Jelang Libur Nataru, Harga Beras di Maluku-Papua Masih Tinggi

Nasional
14 hari lalu

Daftar Harga Pangan 15 Desember: Aneka Ikan Naik, Beras hingga Cabai Turun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal