Menurut Arya, BUMN seperti Kimia Farma seharusnya menjadi garda terdepan dalam mendukung upaya pemerintah mencegah penyebaran Covid-19. Jangan sampai BUMN justru menghambat upaya itu dengan merusak kredibilitas negara.
Erick Thohir sebelumnya geram dengan kejadian antigen bekas di Bandara Kualanamu. Dia meminta kasus tersebut diusut secara tuntas, termasuk berujung pada pemecatan seluruh direksi.
"Setelah melakukan pengkajian secara komprehensif, langkah (pemecatan) ini mesti diambil. Selanjutnya, hal yang menyangkut hukum merupakan ranah dari aparat yang berwenang," kata Erick.