Pekerja Migran Punya Sumbangan Besar Terhadap Devisa Negara, tapi Punya Banyak Risiko

Iqbal Dwi Purnama
Pekerja migran memiliki banyak kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Meski begitu, statusnya masih rentan saat ini. (Foto: Ilustrasi/Antara)

JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi Kebijakan Umum Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Mickael Bobby Hoelman menyebut, para pekerja migran memiliki banyak kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Meski begitu, statusnya masih rentan saat ini.

Menurut catatan Bank Indonesia, pada 2020 ketika sebelum pandemi Covid-19, remitansi atau pengiriman uang yang dilakukan oleh para pekerja migran ke Indonesia tumbuh 21 persen dalam kurun waktu lima tahun hingga 2020.

"Menurut Bank Indonesia pada tahun 2020 jumlah telah mencapai 11,4 miliar dolar AS atau tumbuh 21 persen terhadap kurun waktu lima tahun sebelumnya," ujar Mickael dalam diskusi DJSN, Selasa (28/6/2022).

Meski demikian, Mickael menjelaskan pada 2021 ketika masuk pandemi Covid-19, angka tersebut mengalami penurunan yang cukup drastis, bahkan hingga -17 persen.

Menurutnya pekerja migran ini memang cukup positif kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi, namun tidak bisa dipungkiri bahwa para pekerja migran masih memiliki banyak risiko yang harus membutuhkan advokasi yang lebih kuat dari pemerintah.

"Misalnya gagal ditempatkan, ancaman penghentian kontrak, kecelakaan kerja, sakit hingga cuti tanpa dibayar," kata dia.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
8 jam lalu

DPR: Rencana Redenominasi Rupiah Perlu Stabilitas Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
9 jam lalu

Wow! Nilai Transaksi BI-FAST Tembus Rp25.000 Triliun sejak Diluncurkan 

Nasional
1 hari lalu

Purbaya soal Redenominasi Rupiah: Wewenang BI, Bukan Tahun Ini atau 2026

Nasional
1 hari lalu

BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029

Nasional
1 hari lalu

BI Buka Suara soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1, Jamin Dilakukan Hati-Hati

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal